Seminggu setelah peristiwa jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100, perusahaan Sukhoi pun ikut menyatakan bela sungkawa. Pernyataan duka cita ini disampaikan Sukhoi melalui Kedutaan Besar Rusia di Indonesia.

Dalam pernyataan bela sungkawa itu, Sukhoi pun menjamin asuransi kepada keluarga korban.

"Wakil Perusahaan Sukhoi ingin menyampaikan kepada masyarakat dan terutama kepada kerabat korban kecelakaan bahwa semua penumpang pesawat tersebut telah diasuransikan sesuai dengan peraturan-peraturan," demikian pernyataan Sukhoi, dalam keterangan tertulis yang dikirim oleh Kedutaan Besar Rusia, yang diterima VIVAnews, Rabu malam, 16 Mei 2012.

Keluarga korban pun dijamin akan menerima asuransi sesuai prosedur yang berlaku. "Wakil-wakil perusahaan Sukhoi dan perusahaan-perusahaan asuransi sedang bekerja sekeras-kerasnya supaya segala prosedur yang diperlukan itu diselesaikan secepat mungkin," tulis perwakilan Sukhoi.

"Nanti kami akan juga memaklumkan tanggal ketika pembayaran asuransi itu dimulai serta mekanisme penerimaan pembayaran itu," lanjutnya.

Sukhoi Superjet 100 merupakan proyek komersil kedua yang dikembangkan Sukhoi, setelah Sukhoi S-80. Namun, Superjet 100 merupakan proyek pesawat komersil yang akan dikembangkan oleh Rusia untuk menggantikan pesawat penumpang jarak menengah Tupolev, Antonov, dan Yakovlev yang dibuat pada era Soviet. 

Superjet 100 menjadi tumpuan harapan Rusia dalam membangkitkan kembali kejayaan industri aviasi mereka.